Analisis Perkembangan Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen(SIM) Dalam Dunia Bisnis

Pengertian Teknologi Informasi

Teknologi Informasi adalah adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas dan strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (software & hardware) yang digunakan untuk memproses atau menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999).

Pengertian Sistem Informasi

Sistem Informasi adalah interaksi antara orang, proses algoritma, data, dan teknologi.
Jadi perbedaan antara Teknologi Informasi dengan Sistem Informasi yaitu sistem informasi mencangkup seluruh sistem didalam perusahaan secara keseluruhan termasuk teknologi informasi,akuntansi, manajemen, dll di dalamnya, sedangkan teknologi informasi ada untuk membantu/menunjang kegiatan sistem informasi, diantaranya pembuatan hardware, software, network, database, dll.

Perkembangan Teknologi Membawa perubahan pesat dalam dunia bisnis Ada berbagai macam sistem informasi dengan menggunakan teknologi informasi,antara lain:
Electronic Data Processing Systems
Data Processing Systems (DPS)
Decision Support System (DSS)
Management Information System (MIS)
Executive Information Systems (EIS)
Expert System (ES)
Accounting Information System (AIS).
Perkembangan Teknologi Informasi membawa pengaruh besar terhadap perkembangan dalam teknologi manufaktur. Perubahan yang dimaksud dalam penggunaan Teknologi Informasi ini yaitu terkendalinya proses perencanaan, pengendalian internal terhadap perusahaan atau organisasi, dengan teknologi informasi ini, seseorangpun akan dimudahkan dalam kegiatan manufakturnya berupa keselamatan kerja, kesehatan karyawan. Dengan adanya Teknologi Informasi memberikan manfaat yang pesat bagi perusahaan,seperti perusahaan mampu mengendalikan aktivitas bisnis yang rumit , sehingga dapat menghasilkan informasi yang relevan, yaitu artinya memiliki tujuan yang spesifik, jelas, dan masuk akal, tepat waktu.
Selain banyak manfaatnya, Teknologi informasi ini tidak selalu berdampak positif bagi semua aspek perusahaan,dikarenakan hilangnya kesempatan kerja,dan dapat menimbulkan crime of work bagi perusahaan,misalnya: hacker account karyawan,yang dapat merugikan karyawan perusahaan tsb, dan penyimpangan dalam perusahaan seperti karyawan membeli aset perusahaan untuk kepentingan pribadinya, hal ini dapat dilakukan dengan menghubungi pihak-pihak yang bekerjasama dalam perbuatan tersebut, tentunya pasti menggunakan teknologi informasi yang sudah canggih saat ini.  Menurut laporan ekonomi di berbagai negara semakin mengakui pentingnya teknologi dalam meingkatkan produktivitas.


Berbagai pakar dalam bidang teknologi sudah memperkirakan bahwa ke depannya teknologi akan berperan penting terutama setelah banyak industri yang merekapitulasi biaya dan hal-hal lain terkait bisnis mereka dengan menggunakan teknologi. Hal ini juga dipengaruhi oleh beberapa tren yang sudah dan sedang dikembangkan di pasar global saat ini seperti di antaranya :
Privasi Data
Dengan beredarnya isu mengenai berbagai kegiatan penyadapan melalui jaringan komputer, keamanan data merupakan hal yang patut dipertimbangkan. Cybersecurity merupakan salah satu faktor penting yang dapat digunakan berbagai industri dalam mengurangi jumlah kejadian penyadapan yang dapat terjadi.
Perangkat Umum dan Jaringan
Di masa yang akan datang, perkembangan teknologi akan semakin berpengaruh tidak hanya untuk sesuatu yang berskala besar melainkan juga melalui perangkat-perangkat yang umum digunakan orang. Dengan menggunakan jaringan, perangkat teknologi seperti smartphone dapat terhubung dengan benda-benda di sekitar seperti mobil dan rumah. Salah satu contoh yang sudah dikembangkan adalah proyek “Energie Visible” yang terdiri dari sensor yang dapat memonitor dan mengontrol penggunaan energi peralatan rumah tangga.
3-D Printing
Dengan semakin banyaknya konsumsi global akan suatu barang, tingkat produksi harus dipercepat. 3-D printing merupakan proses untuk menciptakan objek 3 dimensi dari berbagai media digital.
Cloud Computing
Untuk mengakomodasi berbagai transaksi data yang terjadi setiap hari, diperlukan suatu teknologi yang dapat memudahkan dalam memproses transaksi tersebut dalam waktu yang cepat. Cloud computing dapat digunakan untuk menjalankan program di berbagai komputer dalam waktu yang bersamaan.
Wearable Technology
Beberapa manfaat dari teknologi ini terasa khususnya pada bisnis yang selalu berkembang setiap saat seperti bisnis retail. Penggunaan wearable display dalam bentuk gelang atau jam tangan (contoh : Samsung Galaxy Gear) akan mempermudah konsumen tanpa harus ke toko atau melakukan interaksi dengan media tradisional dalam mengetahui informasi produk dan melakukan pembelian.
Penggunaan robot
Berbagai industri menggunakan robot tidak hanya untuk pekerjaan yang sulit dilakukan manusia seperti produksi otomotif melainkan juga pekerjaan sederhana dalam bidang pelayanan konsumen. Hal ini didukung dengan alasan selain biaya untuk produksi teknologi yang lebih murah dan juga lebih sederhana penerapannya dibandingkan di masa lalu.. Dengan kemudahan ini, diperkirakan di masa depan penggunaan tenaga robot akan menggantikan tenaga manusia dalam berbagai sektor industri.

Business Analytics
Merupakan kombinasi dari berbagai cara, teknologi, dan alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai data perusahaan untuk mendapatkan suatu panduan yang bisa memaksimalkan proses bisnis. Salah satu teknologi yang sangat berperan penting dalam analisis bisnis adalah Big Data. Big Data merupakan sekumpulan data dalam jumlah besar yang tidak dapat dimasukkan ke media penyimpanan data yang standar seperti data persediaan produk, data untuk indeks dalam internet, dan masukan atau feeds media sosial. Contoh aplikasi Big Data adalah Hadoop yang bersifat open-sourceyang digunakan untuk mengumpulkan indeks pencarian dari web.

Selain manfaat teknologi informasi bagi tiap tiap perusahaan sistem informasi juga mempunyai manfaat yang sangat berguna untuk tiap-tiap perusahaan diantaranya

1. Meningkatkan Efisiensi Operasional
Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya low-cost leadership.

2.Memperkenalkan Inovasi Dalam Bisnis
Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun.

3.Membangun Sumber-Sumber Informasi Strategis
Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi strategis menyajikan end usersmanajerial dengan tantangan manajerial yang besar.

Tipe Sistem Informasi
Sistem Pengolahan Transaksi : Mencatat kegiatan rutin harian pada usaha yang dilakukan
Sistem Kerja Berbasi Pengetahuan :  Sistem yang dapat membantu membuat, mencipta dan mengintegrasikan pengetahuan baru kedalam organisasi
Sistem Otomatisasi Kantor : Sistem yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas data pekerja
Sistem Informasi Manajemen : Sistem yang merencanakan, mengendalikan dan mengambil keputusan melalui ringkasan laporan dan data rutin
Sistem Pendukung Keputusan : Sistem yang menggabungkan data, model dan alat analisis pengambilan keputusan tidak rutin
Sistem pendukung Executive : Sistem pendukung keputusan melalui grafik dan komunikasi
Untuk mempermudah pembagian sistem informasi, maka ada beberapa tipe atau kelas yang dapat digunakan di antaranya :

1. Transaction Processing Systems (TPS)
Merupakan dasar dari sistem informasi yang menyediakan dukungan terhadap transaksi bisnis atau disebut juga dengan level operasional. Di hotel, sistem ini berperan menyiapkan, memproses, mengirim, dan menerima reservasi dari tamu, persiapan dokumen pembayaran, pemantauan persediaan kamar, pengelolaan daftar produk dan layanan yang digunakan tamu, dan hal-hal berbasis operasi lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa tujuan utama sistem ini adalah menciptakan informasi sebagai pendukung tipe sistem informasi yang lain.

2. Management Information Systems (MIS)
Ditujukan kepada manajemen bagian tengah yang menyediakan manajer informasi yang telah dibuat dan dikategorikan dari TPS. Sistem ini mengamankan laporan dan akses langsung ke data transaksi hotel yang sekarang dan yang lampau. Fitur utama sistem ini adalah mendukung pengenalan keputusan bisnis dengan menggunakan prosedur-prosedur, peraturan pembuatan keputusan, dan arus informasi yang berkaitan telah didefinisikan sebelumnya.

3. Managerial Support Systems (MSS)
Mendukung aktivitas manajemen seluruh level pembuatan keputusan yang terbagi menjadi 3 :

4. Decision Support Systems (DSS)
Menyediakan dukungan untuk masalah-masalah yang belum tentu kepastiannya, misalnya : Apakah konsekuensi dari pengurangan karyawan hotel sebanyak 10 orang?. Sistem ini biasanya digunakan untuk manajer tingkat menengah dan atas.

5. Group Decision Support Systems (GDSS)
Memperluas konsep DSS dengan menggunakan alat komunikasi khusus seperti presentasi dengan menggunakan slide dan video conference  untuk sekelompok manajer. Kelebihan GDSS berada pada kenyataan bahwa semakin banyak partisipan (dalam hal ini manajer) semakin banyak informasi yang bisa didapat untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat.

6. Expert Systems (ES)
Merupakan bagian kecerdasan buatan yang digunakan untuk menyelesaikan masalah di tingkat yang lebih kompleks. Sistem ini menerapkan pengetahuan dan dapat memahami serta mengadaptasi berbagai kemungkinan masalah yang dapat terjadi dalam proses bisnis. Tidak seperti DSS, ES dapat menjawab setiap masalah yang muncul.

7. Execute Support Systems (ESS)
Menyediakan informasi yang dibutuhkan manajer tingkat atas dalam proses pengambilan keputusan yang tidak bisa ditemukan di tipe sistem informasi yang lain seperti penetapan harga kamar hotel, jumlah tamu hotel per tahun, pesaing hotel, dan lain sebagainya. Sistem ini memungkinkan akses pencarian di basis data secara individu dan disertakan dengan tampilan visual yang lebih baik.

8. Office Automaton Systems (OAS)
Menyediakan dukungan untuk berbagai aktivitas bisnis dan fungsi manajemen di seluruh tingkat pembuatan keputusan dalam perusahaan. Teknologi yang digunakan sistem ini bervariasi mulai dari pemrosesan dokumen (pemrosesan teks dan gambar), komunikasi (e-mail), telekonferensi, dan sistem pendukung lain seperti job organizer.

Kesimpulan

Jadi sebenarnya teknologi informasi digunakan sebagai alat untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan sistem informasi untuk membantu para pengambil keputusan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Keduanya memiliki peran yang dapat mendukung perkembangan industri dan penghasilan negara jika didukung oleh sistem, infrastruktur peralatan teknologi informasi dan sumber daya manusia yang memadai.


sumber :
http://dindapratiwisabar.blog.binusian.org/2012/12/14/manfaat-teknologi-informasi-dalam-bidang-manufaktur/
https://artikelterkait.com/pengertian-teknologi-informasi-dan-sistem-informasi.html
http://alufaaminul.blogspot.co.id/2012/07/sistem-informasi-dan-manfaat-bagi.html
http://rizkyisninda.blog.binusian.org/peran-teknologi-informasi-dalam-perkembangan-industri-global/
\

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGERTIAN ITIL (Information Technology Infrastructure Library)

Konsep dan Design Animasi

Memahami Penyusunan Pembuatan Blog Ilmiah